Trump: Kami Dapatkan Mineral Langka, China Dapatkan Akses Pendidikan ke AS
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa ia telah menyelesaikan kesepakatan dagang dengan China. Hal tersebut mencakup pasokan magnet dan mineral tanah jarang (rare earths) dari Beijing.
Trump mengatakan bahwa dirinya telah sukses mengamankan pasokan mineral tanah jarang hanya bermodalkan pembukaan akses pendidikan bagi mahasiswa daru China.
Baca Juga: Meski Hubungan Retak, Trump Masih Sayang Jaringan Starlink Elon Musk di Gedung Putih
“China akan memasok semua magnet dan mineral langkah secara langsung. AS akan memenuhi janjinya, termasuk membuka akses universitas terhadap mahasiswa dari Beijing,” ungkap Trump di Truth Social, dilansir Kamis (12/6).
Trump menegaskan bahwa kesepakatan ini masih menunggu persetujuan akhir dari dirinya dan Presiden China Xi Jinping.
Sebelumnya, pejabat dari kedua negara mengatakan telah mencapai kerangka kerja untuk menata kembali gencatan dagang, termasuk pencabutan pembatasan ekspor atas rare earths, namun belum ada indikasi kuat mengenai penyelesaian permanen atas perselisihan dagang jangka panjang.
Baca Juga: Trump Bakal Hubungi Netanyahu, Kesal Israel Ganggu Negosiasi Iran-AS
Menteri Perdagangan Amerika Serikat, Howard Lutnick menyebut bahwa kesepakatan ini memberi struktur konkret dari perjanjian yang telah disepakati bulan lalu guna mengurangi tarif balasan yang sebelumnya mencapai level sangat tinggi.
下一篇:MIND ID Catat Pendapatan Rp145,2 Triliun di 2024
相关文章:
- 20 Jurusan Sepi Peminat di UGM, Bisa Jadi Peluang SNPMB 2025
- Investor Asing Serbu Saham RI, Analis: Waspadai Risiko Trump & Komoditas
- 2 Komisaris PT SBMK Saksi Kasus TPPU Panji Gumilang Mangkir, Pemeriksaan Ditunda
- 日本大学摄影专业,这些你都了解吗?
- PBNU Minta Masyarakat Pahami Perihal Perubahan Biaya Haji, Berkaitan Nilai Tukar Rupiah
- 如何制作一份完整的插画留学作品集?
- Terungkap, Ini Identitas Mayat Dalam Karung di Tangerang, Ternyata Korban Perampokan
- 国外艺术留学作品集该怎么准备?
- Komisi II DPR RI Bakal Bahas Putusan MK Soal Penghapusan Ambang Batas Capres
- PGI Usulkan Mendiang Buya Syafii Maarif Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
相关推荐:
- Herwyn Dorong Jajaran Junjung Akutanbilitas dan Kredibilitas Saat Lapor LHKPN dan LHKAN
- Menkumham Yasonna Ungkapkan UU Nomor 1/2023 Akui Hukum tak Tertulis
- 如何制作一份完整的插画留学作品集?
- PN Kabulkan Keberatan Grab Jadi Momentum Perbaikan Relevansi Hukum Bisnis Digital
- Kubu Hasto Akan Gugat Keabsahan Pimpinan KPK Periode 2024
- 安特卫普皇家艺术学院有哪些出名的专业?
- Penjualan dan Harga Daging Sapi Potong di Pasar Tomang Barat Turun Akibat PMK
- 日本大学摄影专业,这些你都了解吗?
- Penerapan Mapel Coding dan AI di Sekolah, Kemendikdasmen: Tak Selalu Pakai Komputer
- PN Kabulkan Keberatan Grab Jadi Momentum Perbaikan Relevansi Hukum Bisnis Digital
- Dibongkar sama Anak Buah Anies, Ini Kondisi Bus Transjakarta Sebelum Kecelakaan Maut, Ternyata…
- TNI Masuk Kelas Awasi Makan Bergizi Gratis, Kepala BGN Angkat Bicara
- Kerugian Negara Rp6,7 Triliun Berhasil Terselamatkan Selama 3 Bulan Kepemimpinan Prabowo
- 3 Kementerian Bahas Keputusan Libur Sekolah Sebulan Selama Ramadan
- MIND ID Catat Pendapatan Rp145,2 Triliun di 2024
- Harga Minyak Tembus Level Tertinggi Dua Bulan, Investor Soroti Ketegangan Timur Tengah
- Menteri PPPA Ungkap Adanya Kesenjangan Pemahaman dalam Kasus Anak Lecehkan Anak di Bekasi
- Dengar Ya Dengar, Anies Baswedan Berpesan: Saya Harap Kepada Semuanya...
- Kubu Hasto Akan Gugat Keabsahan Pimpinan KPK Periode 2024
- Mendiktisaintek Satryo Digeruduk Demo, Imbas Pegawai Ditjen Dikti Dipecat Sepihak