Saham Gerai Ayam Ini Loncat hingga 114 Persen, BEI Imbau Investor Waspada
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan atas aktivitas saham tak biasa (unusual market activity/UMA). Kali ini terhadap saham emiten pengelola gerai Ayam Goreng Nelongso, PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK).
"Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Bersama Mencapai Puncak Tbk (BAIK) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA)," kata pihak BEI dalam keterangan resminya.
Kenaikan saham BAIK memang terbilang mencolok. Pada penutupan perdagangan Rabu (11/6), sahamnya ditutup melonjak 14,29% ke level Rp144. Jika melihat pergerakan dalam sepekan, saham BAIK sudah menguat 51,58%. Bahkan dalam satu bulan terakhir, lonjakannya mencapai 114,93%.
Baca Juga: Gembok Dibuka, Dua Emiten Saham Ini Kembali Diperdagangkan
Meski demikian, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA ini bukan berarti telah terjadi pelanggaran terhadap aturan pasar modal. "Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal," ujar pihak BEI.
Saat ini, bursa tengah mencermati secara seksama perkembangan pola transaksi saham BAIK. Untuk itu, BEI menghimbau para investor agar tetap waspada dengan memperhatikan beberapa hal penting.
Baca Juga: Saham Emiten Pengelola Starbucks (MAPB) Masuk Pantauan BEI, Ada Apa?
Di antaranya, menantikan jawaban perusahaan atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana aksi korporasi yang belum disetujui RUPS. Investor juga diminta mempertimbangkan segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan investasi.
下一篇:Izin Tak Dicabut, Antam (ANTM) Sebut Pertambangan PT Gag Nikel Sudah Sesuai Amdal
相关文章:
- Alasan KKP Minta Hentikan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang, Danlantamal III Pasang Badan
- Jadwal Salat dan Imsakiyah Jakarta Hari Ini 4 April 2023
- Ojol Korwil Jakarta Pusat Tolak Demo 20 Mei, Ajak Pengemudi Fokus Cari Nafkah untuk Keluarga
- Usai Didukung PKB, Anies: Mudah
- Gabung Jadi Kuasa Hukum Anak Soeharto, Ini Alasan Busyro Muqoddas
- Kali Ciliwung Meluap, Permukiman Warga Kebon Pala Terendam Banjir
- Insiden Rumah Ferdy Sambo Akan Terkuak, Fakta Baru Ditemukan di Tubuh Brigadir J, Simak!
- Mahasiswi Meninggal karena Alergi Usai Restoran Ubah Resep Masakan
- Kalender Desember 2024 Lengkap dengan Pasaran Jawa, Ada Tanggal Merah?
- Diduga Langgar Prosedur Soal Kasus Brigadir J, Ferdy Sambo Langsung Dijebloskan ke Mako Brimob!
相关推荐:
- Trump: Kami Dapatkan Mineral Langka, China Dapatkan Akses Pendidikan ke AS
- Menteri PPPA Apresiasi Kolaborasi Pemkab Kutai Timur Bangun Ruang Aman Bagi Perempuan dan Anak
- PM Paetongtarn Ajak Presiden Prabowo Kunjungi Pameran Seni dan Kuliner Thailand
- Menteri PPPA Apresiasi Kolaborasi Pemkab Kutai Timur Bangun Ruang Aman Bagi Perempuan dan Anak
- Menteri ATR/BPN Usulkan Mafia Tanah Dimiskinkan, Bakal Gandeng Kapolri hingga PPATK
- Jadwal Salat dan Imsakiyah Jakarta Hari Ini 23 Maret 2023
- Sambangi Komisi Yudisial, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Minta Hakim Awasi Sidang Praperadilan Kliennya
- Warga Jakarta Mau Sahur On The Road? Dengar Dulu Apa Kata Polda Metro Jaya
- Biaya Produksi Emas di Indonesia Lebih Murah dari Rata
- Presiden Ukraina Tolak Usulan Gencatan Senjata Indonesia, Prabowo Langsung Lapor Jokowi
- Pertemuan Prabowo dan Erdogan Hasilkan 13 Kerjasama, Ini Daftarnya!
- Membantu Masyarakat Miskin dengan Bantuan Pangan Berkualitas dari Perum BULOG
- Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E, Denger Nih Kata Mas Anies: Akan Datangkan Banyak Manfaat
- Link dan Cara Download Sertifikat SKD CPNS 2024, Peserta Wajib Tahu!
- Bursa Eropa Melemah, Hasil Perjanjian Dagang AS
- Presiden Prabowo: Keberhasilan Bangsa Ditentukan oleh Pendidikan
- Gandeng Kemendiktisaintek, Menteri PPPA Ajak Mahasiswa Magang di Ruang Bersama Merah Putih
- Penerapan Mapel Coding dan AI di Sekolah, Kemendikdasmen: Tak Selalu Pakai Komputer
- Skytain dan Kereta Gantung Jadi Opsi Untuk Hubungkan Jakarta dan Tangerang Selatan
- Luhut Ungkap Anggaran MBG 2026 Bisa Tembus Rp 300 Triliun