时间:2025-05-22 04:36:42 来源:网络整理 编辑:百科
Jakarta, CNN Indonesia-- Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) menyebut Indonesia diprediksi akan meng quickq
Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) menyebut Indonesia diprediksi akan mengalami banjir lansiapada rentang waktu 2035-2040.
Peneliti Pusat Riset Kependudukan BRIN Resti Pujihasvuty mengatakan, jumlah lansia di lima tahun tersebut akan mengalami peningkatan sekitar 17 hingga 20 persen dari komposisi demografi penduduk.
Lantas, apa yang harus disiapkan dalam menghadapi bonus demografi kedua ini?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Menurut dia, berdasarkan riset dari Universitas Respati Indonesia (URINDO), permasalahan muncul saat lansia menghabiskan masa tua dalam kondisi sakit baik fisik atau jiwa.
Riset menyebut dengan kondisi lansia yang sakit, total peluang ekonomi keluarga yang hilang setiap bulan sedikitnya Rp1 triliun.
Resti menjelaskan riset itu mengasumsikan seorang lansia dengan kondisi yang sehat dan tetap produktif sedikitnya dapat memiliki penghasilan sekitar Rp1 juta setiap bulan.
Sementara di lain sisi, anggota keluarga yang mengasuh lansia dalam kondisi sakit diasumsikan kehilangan sedikitnya Rp4 juta setiap bulan.
Interaksi positif dengan keluarga dan komunitas teman sebaya disebut berperan penting dalam mempersiapkan lansia yang lebih produktif.
Resti menuturkan, saat ini BRIN tengah menggiatkan edukasi dan literasi tentang cara menjaga kesejahteraan fisik dan jiwa ketika memasuki usia senja.
Salah satunya, dengan memastikan lansia tidak mengalami kondisi kesepian karena bisa memberikan dampak negatif terhadap kesehatan lansia.
"Jadi memang kondisi kesepian memiliki aspek negatif terhadap kesehatan jiwa lansia, mulai dari menyebabkan depresi, percobaan bunuh diri, tekanan psikologis tinggi, kecemasan, hingga skizofrenia," jelas Resti.
Berdasar Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kemenkes pada 2018, prevalensi lansia ODGJ (Orang dengan Gangguan Jiwa) ringan sebesar 12,8 persen, sementara prevalensi lansia alami depresi sebesar 7,7 persen.
Selain itu, kata dia, kondisi kesepian dapat menyebabkan lansia mengalami masalah kesehatan fisik, seperti serangan jantung, stroke, kanker, diabetes, alzheimer, hingga dalam kondisi yang serius adalah kematian dini pada lansia.
Oleh karena itu, ia mengingatkan pentingnya keluarga menjaga dan memelihara hubungan serta interaksi sosial yang positif dengan lansia.
Ia juga menilai penting agar lansia memiliki komunitas sebaya untuk menjaga keterhubungan lansia dengan dirinya sendiri dan lingkungan.
(pua/pua)Gaduh Penarikan Penyidik PAW, BW Curiga: Polri atau Firli yang Bohong?2025-05-22 04:34
Usai Laksanakan Ibadah Haji, Ini 3 Tanda Menjadi Haji Mabrur2025-05-22 04:29
Pulang Sekolah, Siswa SMK di Kemayoran Tewas Dibacok Diserang 10 Orang2025-05-22 04:26
Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara2025-05-22 04:05
Terus Tuai Kritik, Begini Respons Kader Gerindra Terkait Andre Rosiade Gerebek PSK2025-05-22 03:41
纽约视觉艺术学院学费及录取要求解析2025-05-22 03:02
Tawarkan Beragam Promo Menarik, Pegadaian Galeri 24 Meriahkan Jakarta Marketing Week2025-05-22 02:20
Komisi Yudisial Beri Sanksi Non2025-05-22 02:18
Perjalanan Unilever Masuk ke Indonesia, dari Kenalkan Sunlight hingga Miliki SariWangi2025-05-22 02:15
普瑞特艺术学院电影专业如何?2025-05-22 02:08
Pedagang Pasar Legi, Surakarta Dapat THR dari Presiden Jokowi2025-05-22 04:05
Operator Gabungan XL2025-05-22 03:53
墨尔本大学景观专业排名及申请条件2025-05-22 03:29
Kafe Ini Jadi Kontroversi, Bolehkan Pria Pilih Teman Ngobrol Wanita2025-05-22 03:16
Luncurkan Aturan Stablecoin, Hong Kong Bakal Atur Lisensi dan Lindungi Investor Kripto2025-05-22 03:05
Pidato Politik, AHY Bahas Cawe2025-05-22 03:02
Surya Paloh Beberkan Alasannya Pilih Anies Baswedan Jadi Bacapres2025-05-22 02:53
Persilakan Anggotanya Nonton Langsung Formula E Jakarta, Ketua F2025-05-22 02:25
KPK Amankan 25 Orang di OTT Bupati Meranti Termasuk Sekda dan Kadis2025-05-22 02:24
荷兰代尔夫特理工大学优势专业有哪些?2025-05-22 01:57