时间:2025-05-21 03:46:53 来源:网络整理 编辑:热点
SuaraJakarta.id - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth turut angkat bicara soal m quickq中文版下载
SuaraJakarta.id - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth turut angkat bicara soal masa kerja Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Gubernur Anies Baswedan. Ia menyatakan tim itu seharusnya bakal lengser seiring dengan habisnya masa jabatan Anies.
"Sewajarnya masa kerja TGUPP otomatis quickq中文版下载berakhir saat Pak Anies tidak menjabat sebagai Gubernur DKI lagi, karena fungsi, tugas dan keberadaan mereka melekat kepada Anies," ujar Kenneth melalui keterangannya, Senin (19/9/2022).
Kenneth pun mendukung pernyataan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi yang meminta agar TGUPP dihilangkan. Sebab, ia menyatakan TGUPP memang tidak ada manfaatnya sama sekali bagi pembangunan di Jakarta.
"Saya sangat mendukung sekali pernyataan ketua DPRD DKI yang meminta supaya TGUPP dihilangkan, karena kenyataannya memang sangat membebani APBD. Bubarkan sajalah, memang nggak ada manfaatnya dan nggak ada prestasinya sama sekali,"ungkapnya
Baca Juga:Mengunjungi Taman Literasi Martha Christina Tiahahu yang Baru Diresmikan Anies Baswedan
Kenneth menilai keberadaan TGUPP dimassa kepemimpinan Anies sangat tidak bermanfaat serta menjadi beban dan menghambur-hamburkan uang rakyat. Apalagi gaji operasional mereka menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI.
"TGUPP ini memakai anggaran yang sangat besar tetapi minim prestasi kerjanya, yang patut masyarakat ketahui bahwa uang gaji dan operasional TGUPP," ucap Kenneth
"Ini murni memakai APBD yang notabene adalah uang rakyat, kalau cara kerjanya seperti ini yah sama saja uang rakyat dibuat main main,"imbuhnya
Sebelumnya, menurut Prasetio TGUPP Anies tidaklah efektif. Sebab, sejauh ini kinerja tim khusus itu tidak dapat mendongkrak kinerja Gubernur.
"Dibentuknya TGUPP itu kan bertujuan mengakselerasi supaya program SKPD sesuai visi RPJMD. Tapi, di sana, juga enggak banyak yang tercapai," ujar Prasetio kepada wartawan, Kamis (27/5/2021).
Baca Juga:Cerita Anies Bertemu Ahok di Salah Satu Hotel di Jakarta: Tanya Kabar dan Ngobrol Rileks
Seharusnya, kata Prasetio, TGUPP Anies bisa bekerja untuk mewujudkan rancangan kerja. Namun, pada kenyataannya, capaiannya masih dipertanyakan.
"Kita lihat saja, berapa banyak (program yang terakselerasi)? Artinya, TGUPP enggak efektif, yang ada justru jadi mudarat karena anggaran yang seharusnya produktif untuk mensejahterakan rakyat, dipakai untuk mereka," tuturnya.
Ia pun menyinggung sejumlah program kampanye Anies yang belum juga tercapai sepenuhnya. Misalnya program rumah DP Rp 0 dan pembangunan berkelanjutan lainnya.
"Kita lihat saja kinerja capaian Anies pada 2018 dan 2019, ketika kondisi normal, belum pandemi. Berapa banyak program yang terealisasi? Mana normalisasi, jalan enggak? Mana target rusunawa DP Rp 0? Dari target rencana pembangunan, yang tercapai berapa? Ini, kan, menunjukkan bahwasanya program nggak jalan," ucapnya.
Skrining Dexa Medica Ungkap 73% Peserta Berisiko Sakit Kronis2025-05-21 03:42
Kapan Tribun Formula E Dibangun? Begini Pengakuan Wagub Riza Patria2025-05-21 03:39
Ini Cara Membedakan Gatal Biasa dan Gatal Akibat Diabetes2025-05-21 03:02
Jangan Senang Dulu, Masih Ada Banyak Hal yang Belum Dituntaskan Anies Baswedan sebagai Gubernur2025-05-21 02:47
Dicatat dalam Sejarah, Bima Arya Penjarakan Habib Rizieq!2025-05-21 02:32
'Mengungsi Sementara di Tetangga' Getir Warga Manggarai Atap Rumahnya Roboh Imbas Hujan Deras2025-05-21 02:23
Rektor UP Bantah Lakukan Pelecahan Seksual Kepada Pegawainya2025-05-21 02:19
Heboh Anggur Shine Muscat, Ini Cara Menghilangkan Pestisida pada Buah2025-05-21 02:10
Deputi Dumas KPK Senin Depan Diperiksa Ditkrimsus PMJ2025-05-21 01:58
Satu Keluarga Tewas Membusuk di Kalideres, Ketua RT: Terakhir Ketemu 3 Bulan Lalu2025-05-21 01:16
Modus Jadi Pemulung, Maling Gasak Motor di Cakung2025-05-21 03:29
Timnas AMIN Sambut Ajakan TPN Ganjar2025-05-21 03:01
Kondisi Terkini Rumah Warga Roboh Atapnya Akibat Hujan Deras di Manggarai2025-05-21 02:31
Polri Cegah Penyebaran Berita Hoax Terkait Pemilu 2024 Sejak Dini2025-05-21 02:27
Kemenkes Jelaskan Aturan Penyediaan Alat Kontrasepsi buat Pelajar2025-05-21 01:47
Nasib PKPU TDPM Ditentukan Besok2025-05-21 01:37
Jangan Kaget! Begini Perkembangan Kasus Teror Kepala Anjing di Ponpes Habib Bahar, Ternyata...2025-05-21 01:18
Bantah Harga Beras Masih Terus Naik, Jokowi: Coba Cek ke Pasar Induk Cipinang2025-05-21 01:12
Pantau Demo Tolak Kenaikan BBM di Jakarta, Kapolda Metro Jaya: Situasi Kondusif2025-05-21 01:05
Dugaan Korupsi Satelit Kemhan, Mantan Anak Buah Jokowi Diperiksa2025-05-21 01:01