您的当前位置:首页 > 知识 > Proyek Upper Cisokan: PLN Pastikan Keselamatan Warga di Proyek Quarry Gunung Karang 正文
时间:2025-06-09 03:21:18 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Bandung - PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan dan t quickq加速器官方版
PT PLN (Persero) kembali menunjukkan komitmennya terhadap keselamatan dan transparansi dalam pembangunan proyek strategis nasional.
Melalui agenda sosialisasi di Desa Karangsari, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, PLN memberikan penjelasan langsung kepada masyarakat terkait rencana pekerjaan pengelolaan quarryGunung Karang yang akan menjadi sumber material bagi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Upper Cisokan.
Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah 1, Nugroho Budi Sulaksono menjelaskan alur kerja quarryGunung Karang terbagi menjadi dua, yakni blastingdan crusher plant. Dalam proses pekerjaannya, blasting akan menggunakan bahan peledak untuk memecah batuan atau tanah yang keras. Sementara crusher plantmerupakan rangkaian pengolahan terhadap material untuk disesuaikan dengan kebutuhan.
“Kami menyadari kekhawatiran masyarakat terhadap pekerjaan ini. Namun, kami pastikan PLN selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan dalam setiap pekerjaannya. Oleh karena itu, kami sangat hati-hati dalam pelaksanaan pekerjaan ini. Semua perizinan kami tempuh, surveydan riset kami lakukan dan berbagai mitigasi risiko juga sudah kami siapkan. Jadi, Insya Allah pekerjaan ini aman,” kata Budi, Minggu (8/6/2025).
Baca Juga: PLN Siagakan 43.493 Personel dan 17.633 Posko Jaga Pasokan Listrik Selama Iduladha 1446 H
Budi menjelaskan berdasarkan hasil pengukuran, lokasi peledakan dengan pemukiman masyarakat masih di ambang batas aman sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sementara dengan hasil pengukuran getaran dan air blast juga masih di bawah ambang batas aman.
“Terkait pekerjaan crusher plant juga sudah kami mitigasi dampaknya. Untuk mengurangi debu, lokasi crusher akan ditutup dengan plat besi, titik yang menghasilkan debu juga akan terus disemprot dengan air. Untuk mengurangi kebisingan, kita juga akan pasang dinding dan insulasi di sekitar gedung genset. Lokasi crusher juga akan kami tutup dengan plat besi untuk mengurangi suara,” jelas Budi.
Budi juga turut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mengizinkan kembali uji coba pengoperasian crusher plant. Ia juga menekankan bahwa PLN akan komitmen dengan segala kewajiban dan tanggung jawab selama proses pembangunan PLTA Cisokan.
“Alhamdulillah hari ini sosialisasi terkait dengan pengoperasian crusher plantdi Gunung Karang berjalan dengan baik dan lancar dan masyarakat mengizinkan untuk melanjutkan uji coba pengoperasian crusher. Diharapkan dengan adanya uji coba ini, saat nanti operasi, untuk dampak debu dan dampak kebisingan tidak muncul kembali. PLN berkomitmen untuk melaksanakan segala hal yang menjadi kewajiban PLN di dalam proyek pembangunan PLTA Cisokan ini,” ungkapnya.
Adapun, Pelaksana Tugas (Plt.) Camat Cipongkor, Bambang Wijanarko mengucapkan terima kasih atas agenda sosialisasi ini. Ia mengapresiasi atas upaya PLN dalam menangkap aspirasi dan juga kekhawatiran masyarakat.
Baca Juga: PLN UIP JBB Tanam 10.000 Mangrove di Penjaringan untuk Tangkal Sampah Plastik
“Ini tentu memberikan kejelasan bagi warga masyarakat (terkait dampak pengelolaan quarry Gunung Karang). Kami harapkan untuk selanjutnya program PSN (Proyek Strategis Nasional) ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi warga masyarakat sekitar," ungkapnya.
Sementara itu, warga Desa Karangsari, Yuda menyampaikan harapannya agar PLN dan kontraktor menjalankan komitmennya untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga bisa meminimalisir dampak lingkungan dan kesehatan.
“Harapannya setelah ada sosialisasi kita hari ini, diharapkan apa yang menjadi aspirasi masyarakat dapat direalisasikan Ketika proyek Upper Cisokan ini berjalan dan mudah-mudahan semua jawaban atau hal-hal yang disampaikan para pihak, dari pihak kontraktor, pihak PLN itu dapat dilaksanakan sebaik-baiknya sehingga masyarakat itu dapat puas dengan kinerja mereka dan dapat terhindar dari berbagai macam dampak lingkungan yang dapat mengganggu kesehatan, lingkungan dan lain sebagainya,” pungkasnya.
Hari Kebaya Nasional 2024 Diperingati 24 Juli, Bakal Ada Pameran hingga Perilisan Lagu!2025-06-09 03:15
Besok, Samsat DKI Tetap Buka2025-06-09 03:06
Apa yang Terjadi Jika Makan Buah Salak Setiap Hari?2025-06-09 02:54
Warga Gugat Pasal 169 huruf n, Minta MK Batasi Seseorang Maju Capres dan Cawapres Hanya 2 Kali2025-06-09 02:51
Ikan yang Mengandung Omega 6, Tak Kalah Penting dari Omega 32025-06-09 02:05
15 Ucapan Ulang Tahun Pernikahan yang Manis, Bikin Tambah Romantis2025-06-09 01:55
Makan Pisang Memang Enak, Tapi Hati2025-06-09 01:44
Kerjasama Politik Partai Gerindra dan PKB Resmi Berakhir2025-06-09 01:00
Finalis Miss Universe Ekuador Meninggal Dunia di Usia 28 Tahun2025-06-09 00:50
Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Makan Tomat Setiap Hari?2025-06-09 00:40
Besok, Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Bendungan Cipanas di Sumedang dan Tol Cimanggis2025-06-09 03:15
Modus Judi Online Kian Canggih, OJK Blokir 14 Ribu Rekening Terkait2025-06-09 02:41
Panji Gumilang Jadi Tersangka Penistaan Agama, Pengacara Rencanakan Praperadilan2025-06-09 02:41
VIDEO: Pesta Dansa Jalanan di Rio de Janeiro di Tengah Cuaca Panas2025-06-09 02:15
FOTO: Resep Roti Kuno Turki Berusia 5 Ribu Tahun Kebanjiran Pembeli2025-06-09 01:06
Sandi: Pemprov DKI Berhasil Jinakkan Harga Pangan2025-06-09 01:06
Prabowo Subianto: Pemerintahan yang Dipimpin Presiden Joko Widodo Harus Diakui2025-06-09 01:04
Jangan Ditanam, 7 Tanaman Ini Bisa Mengundang Ular ke Area Rumah2025-06-09 00:56
5 Tanda Pria Terlalu Banyak Masturbasi, Ranjang jadi Ambyar2025-06-09 00:42
Mendapat Perkataan Kasar, Jokowi Sedih Dengan Polusi Budaya di Indonesia2025-06-09 00:36