Perdana Menteri Inggris Perintahkan Langsung Investigasi Kecelakaan Pesawat Air India AI171
时间:2025-06-16 02:01:35 出处:时尚阅读(143)
Perdana Menteri (PM) Inggris Keir Starmer pada Kamis (12/6) menurunkan tim investigasi ke India untuk menginvestigasi kecelakaan maut pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171.
Starmer mengatakan Menteri Luar Negeri David Lammy memimpin respons Inggris dan pemerintah bekerja sama dengan pihak berwenang India untuk memperoleh fakta-fakta.
Menyebut laporan dan foto-foto yang memperlihatkan kondisi kecelakaan tersebut "sangat memilukan," Starmer memastikan informasi terbaru akan disampaikan sesegera mungkin.
Starmer diperkirakan akan memimpin pertemuan Cabinet Office Briefing Rooms (COBR) pada Kamis malam untuk membahas tragedi tersebut, sebuah langkah yang biasanya dilakukan saat terjadi keadaan darurat nasional atau internasional.
Air India telah mengonfirmasi bahwa pesawatnya dengan nomor penerbangan AI171, yang jatuh setelah lepas landas dari Bandara Ahmedabad, mengangkut 242 orang.
Di antara penumpang terdapat 53 warga negara Inggris, 169 warga negara India, tujuh warga negara Portugal, dan satu warga negara Kanada. Satu warga negara Inggris telah dikonfirmasi sebagai korban selamat.
上一篇: MA Tolak Pengajuan Kasasi Sritex, Kemnaker Kawal Nasib 50 Ribu Buruh
下一篇: Pesan Hendri Satrio di Pengujung Tahun 2024: Saatnya Partai Politik Lakukan Evaluasi Internal!
猜你喜欢
- DEB Ketahanan Pangan Pertamina Hadir di Hari Susu Nasional 2025, Bawa Energi Sehat dari Desa
- Polemik Rencana Rokok Kemasan Polos, Para Pakar Ramai
- Alasan Kenapa Tidak Boleh Senyum Lebar di Foto Paspor?
- Komisi III DPR Interupsi ke KY, Sebut Kasus Ted Sioeng Rekayasa dan Fiktif
- Mary Jane Dititip ke Lapas Pondok Bambu dari Jogja Sebelum Dipulangkan ke FIlipina
- Viral Dilontarkan Maarten Paes, Apa Itu 'Peh'?
- Catat! Jadwal Tes SKD dan SKB CPNS Kemenag 2024, Lengkap Nilai Ambang Batasnya
- Telkom Siapkan Capex Rp40 Triliun untuk 2025, Fokus Infrastruktur Digital dan Data Center
- Refleksi 5 Tahun BPIP, Siap Perkokoh dan Gaungkan Pendidikan Pancasila Sebagai Ideologi Negara