您的当前位置:首页 > 知识 > Angka Putus Sekolah Siswa SD di Jakarta Tertinggi di Indonesia, PSI: Bikin Sesak Dada 正文
时间:2025-05-21 11:34:03 来源:网络整理 编辑:知识
SuaraJakarta.id - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta prihatin karena angka putus sekolah quickq安卓版官方下载网址
SuaraJakarta.id - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta prihatin karena angka putus sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) Jakarta tertinggi di Indonesia.
Hal itu disampaikan Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia Furqan AMC dalam keterangannya,quickq安卓版官方下载网址 Jumat (29/7/2022).
"Bukan hanya prihatin, tapi bikin sesak dada, menyedihkan, angka siswa SD putus sekolah di DKI hampir empat kali lipat dibandingkan rata-rata nasional, bahkan lebih dua kali lipat dibandingkan Papua dan Papua Barat," ujarnya.
Furqan menyebutkan bahwa angka yang disebutnya berdasarkan data yang dirilis oleh katadata.co.id pada akhir Mei 2022, menyebutkan bahwa angka putus sekolah siswa SD Jakarta tahun 2020/2021 sebesar 0,69 persen.
Baca Juga:Mengingat Kembali Ucapan Presiden Jokowi Tak Akan Gunakan APBN untuk Proyek Kereta Cepat
Sementara Papua Barat hanya 0,3 persen dan Papua hanya 0,28 persen, sedangkan rata-rata nasional hanya 0,18 persen.
Hal tersebut, dikatakannya mengkhawatirkan mengingat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta adalah yang tertinggi se-Indonesia, yakni pada 2021 saja sebanyak Rp 62,3 triliun.
"APBD terbesar di Indonesia, kok bisa-bisanya siswa SD yang putus sekolah di DKI (Jakarta) tertinggi di Indonesia?" ucap Furqan.
Sementara, kata Furqan, Provinsi Gorontalo yang disebutnya hanya memiliki APBD Rp 1,91 triliun saja, angka siswa SD yang putus sekolahnya cuma 0,31 persen.
"Apa sih yang kurang buat DKI? Orang-orang pintar bejibun di DKI. Gubernurnya mantan Menteri Pendidikan, mau nyapres pula. Sekali lagi kok bisa angka putus sekolah siswa SD di DKI tertinggi di Indonesia? Ini kan Ibu Kota," kata Furqan AMC.
Baca Juga:Pemkot Jaktim Usulkan Empat Lokasi Jadi Kampung Budaya DKI Jakarta
Berdasarkan data dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang dirilis Mei 2022, menyebutkan bahwa ada 75.303 orang anak yang putus sekolah pada 2021.
Jumlah anak yang putus sekolah di tingkat sekolah dasar (SD) merupakan yang tertinggi sebanyak 38.716 orang.
Jumlah anak putus sekolah di tingkat SD menurun 13,02 persen dari tahun sebelumnya dengan 44.516 orang anak yang putus sekolah di tingkat SD pada 2020.
Kemudian, jumlah anak putus sekolah di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) yakni sebanyak 15.042 orang. Jumlah ini naik 32,20 persen dari tahun sebelumnya yang sebanyak 11.378 orang.
Berikutnya, sebanyak 12.063 orang anak putus sekolah di tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK). Jumlah ini turun 13,53 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 13.951 orang.
Sementara itu, sebanyak 10.022 orang anak putus sekolah di tingkat sekolah menengah atas (SMA). Jumlah ini turun 27,90 persen dari tahun 2020 yang sebanyak 13.879 orang.
Sebelumnya SelanjutnyaPembacaan Putusan Kasus Penipuan Tas Mewah, Martin Lukas: Korban Harapkan Keadilan2025-05-21 11:30
Langkah Proaktif BKPM Jaga Iklim Investasi Menarik Bagi Investor2025-05-21 11:17
Jadwal Buka Puasa Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel Kamis 6 April 20232025-05-21 11:12
Gojek Hingga Grab Pastikan Layanan Beroperasi Normal di Tengah Aksi Offbid 20 Mei2025-05-21 10:18
【干货】2025最新美国留学数字媒体专业详解2025-05-21 10:14
Dolar AS Melemah, Rupiah Masih akan Perkasa Ditopang Hilirisasi dan Investasi Naik Tajam2025-05-21 09:49
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Terima Penghargaan P3DN 2023 dari Presiden Jokowi2025-05-21 09:39
PM Paetongtarn Ajak Presiden Prabowo Kunjungi Pameran Seni dan Kuliner Thailand2025-05-21 09:36
Nasib Anies Baswedan, Sepatu Basah Gara2025-05-21 09:15
Tren Dark Tourism di Ukraina, Pelancong Dibawa ke Bekas Lokasi Perang2025-05-21 08:57
Amerika Serikat Turun Gunung Kejar Hacker Coinbase2025-05-21 11:33
Ingin Berat Badan Turun Tapi Malas Olahraga? Lakukan 7 Kebiasaan Ini2025-05-21 11:15
Janji Gubernur Anies Baswedan Diujung Masa Jabatannya2025-05-21 11:14
Kemendagri Latih 80 Ribu Aparatur Desa Secara Tatap Maya2025-05-21 11:09
Timah Properti Tawarkan Gaya Hidup Green Living Lewat Klaster Alexandrite2025-05-21 10:26
Capaian AIA, Salah Satunya AIA Mengelola Rp735 triliun Uang Pertanggungan2025-05-21 09:35
Imbas Kebijakan Tarif Trump, Hitung2025-05-21 09:26
Gojek Hingga Grab Pastikan Layanan Beroperasi Normal di Tengah Aksi Offbid 20 Mei2025-05-21 09:18
Inggris Muak Terhadap Israel, Umumkan Sanksi Atas Serangan di Gaza2025-05-21 08:51
Aturan Ormas Keagamaan Bisa Kelola Tambang Disebut Penuh Aroma Bagi2025-05-21 08:48