Atasi Banjir dan Optimalisasi RTH di Tengah Urbanisasi, SIG Tawarkan Beton Berpori 'ThruCrete'
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menawarkan solusi inovatif melalui teknologi beton berpori, ThruCrete, untuk mengatasi masalah limpasan air pada permukaan (surface run-off) dan mengoptimalkan penyerapan air ke dalam tanah.
Inisiatif ini hadir di tengah tantangan urbanisasi yang masif, di mana pemanfaatan lahan kosong menjadi gedung perkantoran dan area permukiman telah menyisakan sedikit ruang untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH), padahal RTH berperan penting sebagai wilayah resapan untuk konservasi sumber daya air.
Corporate SecretarySIG, Vita Mahreyni, menjelaskan pengelolaan air yang baik merupakan ciri dari kota berkelanjutan, yang ditunjukkan dengan kemampuannya dalam menyerap dan menyimpan air hujan. Dengan begitu, ketersediaan sumber air tetap terjaga serta potensi risiko lingkungan seperti banjir dapat diminimalisasi.
Baca Juga: SIG Gunakan 2 Juta Ton Bahan Bakar dan Baku Alternatif, Tekan Emisi Karbon Produksi Semen
”Beton berpori merupakan solusi bahan bangunan inovatif yang ramah lingkungan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Teknologi mutakhir dari SIG ini mampu memindahkan air hujan dari permukaan jalan, trotoar, lahan parkir, dan area taman ke dalam tanah dengan tingkat penyerapan >250 L/m2/minutes, sehingga mendukung program koefisien daerah hijau (KDH) 30% zero run-offuntuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Vita Mahreyni, di Jakarta, Selasa (10/6/2025).
Solusi beton inovatif dari SIG ini telah diaplikasikan di sejumlah kawasan strategis di Jakarta, termasuk proyek revitalisasi jalur pedestrian di Gelora Bung Karno, Kebayoran Baru (Blok M, Barito, dan Melawai), Masjid Istiqlal, Jalan KH Wahid Hasyim, Jalan Raya Fatmawati.
Selain itu, ThruCretejuga digunakan di beberapa lokasi RTH di Jakarta, seperti Lebak Bulus, Bambu Apus, Panglima Polim, Lubang Buaya, Pasar Minggu, Pondok Labu, dan Kramat Jati. Di luar Jakarta, ThruCretediaplikasikan di RTH Tegalega, Bandung, dan Alun-Alun Kota Depok, Jawa Barat. Di Jawa Timur, ThruCretejuga diaplikasikan pada taxiway shoulderBandara Juanda di Sidoarjo, yang terbukti membantu mengatasi limpasan air penyebab banjir.
Selain beton berpori, SIG juga memiliki deretan solusi beton inovatif lainnya dengan keunggulan spesifik untuk masing-masing peruntukannya. Produk-produk tersebut meliputi beton performa tinggi untuk perbaikan jalan dalam semalam (SpeedCrete), beton dekoratif berwarna (DekoCrete), beton untuk aplikasi umum yang rendah emisi karbon (LocooCrete), serta paving blockberpori sebagai solusi kawasan tergenang.
Baca Juga: SIG bagi Dividen Rp648 M, Gebrak Pasar Bata Ramah Lingkungan
Dalam pengaplikasiannya, beton berpori juga dapat dipadukan dengan beton dekoratif untuk memberikan tampilan estetis dengan berbagai pilihan warna dan pola berkualitas tinggi. Selain tahan lama dan mudah dirawat, beton dekoratif juga memiliki tekstur anti slipyang aman diaplikasikan pada jalur pedestrian untuk menunjang keselamatan para pejalan kaki.
Vita Mahreyni menambahkan, pengaplikasian solusi beton inovatif dari SIG tidak hanya memberikan dampak positif terhadap konservasi lingkungan, tetapi juga mendorong terciptanya ruang publik yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Solusi beton inovatif dari SIG juga lebih ramah lingkungan karena diproduksi dengan semen hijau SIG yang lebih rendah emisi karbon hingga 38% dibandingkan semen konvensional.
“SIG sangat fokus pada aspek mutu dan kualitas produk-produknya, dengan memperhatikan aspek keberlanjutan lingkungan hidup dan sosial dan memberikan nilai tambah berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan. Sebagai perusahaan BUMN penyedia solusi bahan bangunan terdepan di Indonesia, SIG selalu siap untuk mendukung derap pembangunan di seluruh wilayah Indonesia,” ujar Vita Mahreyni.
下一篇:Apple Kembali Didenda Gegara Propaganda LGBT
相关文章:
- Inpres Data Tunggal Diterbitkan, Pemerintah Perbaiki Penyaluran Bantuan Sosial
- Prabowo Cek Langsung Warga Terdampak Banjir Bekasi, Beri Dukungan Moril dan Buka Puasa Bersama
- List Universitas LPDP 2024 di Dalam Negeri untuk S2 dan S3
- Bikin Gregetan Orang Betawi, KPK Diminta Usut Kasus Korupsi Dinas Bina Marga DKI
- Ini Alasan Menhub Majukan Cuti Bersama Lebaran 2023
- Soal Saham Zebra, Borneo Nusantara Kapital dan Infiniti Wahana Lakukan Mediasi
- 2 Resep Pisang Goreng Crispy yang Enak dan Renyah ala Kafe
- Geely Double Cabin, Struktur Bodi 70 Persen Baja, 4WD, Harganya Segini
- Berdekatan dengan Formula E, Ketum PBSI Sebut Indonesia Master dan Open Tetap Ramai: Ternyata...
- 5 Tanda Diet yang Tidak Sehat, Bisa Dirasakan oleh Tubuh
相关推荐:
- Anies baswedan Ubah Nama Jalan Jadi Polemik, Ketua DPRD DKI Tak Kaget karena...
- Toyota Mau Jadi Produsen Gokart
- Kerja sama Strategis ZTE
- Ini Dia Kriteria dan Besaran Tunjangan Profesi Guru Madrasah, Cair sebelum Lebaran
- Cara China Merayu Pelaku Industri Bergeser ke Truk Listrik, Dibuat Dulu Ekosistem Tukar Baterai
- Bupati Purbalingga Siap Tampung Novi, Vokalis Sukatani yang Dipecat dari Sekolah
- Kali Ketiga, Avian Brands Dinobatkan sebagai Pemimpin Pasar Cat Indonesia Tahun 2024
- Begini Kabar Terbaru dari Harun Masiku
- Investor Kripto Tengah Waspada, Harga Bitcoin Masih Stabil di US$110.000
- Serbu! Tiket Kereta Lebaran Masih Tersisa 2,1 Juta Kursi Lagi
- Kunjungan Kerja ke Kalsel, Jokowi resmikan Jalan Nan Sarunai Kabupaten Tabalong
- Ini Alasan
- Pemerintah Tetapkan Idul Adha 2025 Jatuh pada 6 Juni, Ini Penjelasan Menag!
- Rawan Langgar HAM, Perampasan Aset Hasil Korupsi Harus Terapkan Prinsip Kehati
- Menkomdigi Meutya Hafid akan Panggil Pihak World Coin Minggu Depan
- Pekerja Korban PHK Giant, Mau Diapain Bu Menaker?
- Peneliti Australia Ungkap Mutasi Virus COVID
- Ditanya Soal Nasib 75 Pegawai KPK yang Gagal di TWK, Begini Jawaban Firli
- Pakar Hukum: Polisi yang Banting Mahasiswa Harus Dipidana
- Bahlil Tegaskan Kawasan Raja Ampat Dilindungi, Tapi Wilayah Tersebut Luas Sekaligus Area Tambang