您的当前位置:首页 > 百科 > Menperin Klaim Banyak Produsen Otomotif Melirik Indonesia 正文
时间:2025-06-14 08:57:42 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengklaim industri otomoti quickq快克官网
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengklaim industri otomotif di Indonesia masih menunjukkan geliat yang positif di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global.
Ia mengaku mendapatkan laporan kalau sejumlah produsen otomotif di dalam negeri merealisasikan investasinya untuk menambah kapasitas produksinya.
"Banyak perusahaan-perusahaan multinasional di dalam negeri, termasuk di antaranya sektor otomotif, yang masih melihat Indonesia memiliki prospek menjanjikan untuk menjalankan produksi manufaktur,” kata Agus dalam sambutannya di acara peresmian Pabrik Baru PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing Indonesia (PT DCVMI) di Kawasan Industri Delta Silicon 8, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (10/6).
Agus menjelaskan, geliat ini sebagai sinyal kuat bahwa investasi di sektor industri otomotif masih terus berjalan dan Indonesia masih menjadi destinasi strategis bagi pengembangan industri kendaraan bermotor, terutama dalam menyambut era kendaraan ramah lingkungan.
"Mereka melihat peluang besar dari pasar domestik yang terus tumbuh, serta posisi strategis Indonesia sebagai hub produksi untuk tujuan ekspor pasar global,” ungkapnya.
Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi kepada PT DCVMI yang telah sukses membangun pabrik barunya.
Selain itu juga apresiasi ditujukan kepada Daimler Truck AG yang telah memberikan kepercayaan kepada Indonesia sebagai salah satu basis produksi bus dan truk Mercedes-Benz di Asia.
"Pembangunan pabrik baru ini merupakan langkah strategis dan komitmen nyata Daimler Truck AG dan PT DCVMI dalam memperkuat sektor industri otomotif di Indonesia, sekaligus mencerminkan keyakinan terhadap prospek positif Indonesia sebagai hub industri kendaraan niaga global,” papar Agus.
Perlu diketahui, Mercedes-Benz sejak pertama diproduksi di Indonesia pada tahun 1978 melalui PT Star Motor Indonesia, hingga terbentuknya PT DCVMI pada tahun 2019.
Ini merupakan salah satu brand kendaraan niaga yang telah menunjukkan komitmennya dalam pengembangan industri otomotif di Indonesia.
"Dengan kemampuan produksi mencapai 5000 unit per tahun, PT DCVMI mampu masuk dalam lima besar produksi kendaraan niaga truk dan bus di Indonesia,” ujar Menperin. Hal ini menunjukkan bahwa Mercedes-Benz merupakan salah satu top of mind bagi konsumen kendaraan niaga di Indonesia.
Terkuak! Ini Kronologi Tewasnya Anak Tamara Tyasmara2025-06-14 08:49
Cek Daftar Harga Kambing Kurban 2025 Jelang Idul Adha Lewat Online, Paling Murah Segini!2025-06-14 08:02
5 Daun untuk Menghilangkan Nyeri Haid, Aktivitas Lancar Jaya!2025-06-14 07:32
5 Tahun Berturut2025-06-14 07:19
TKN Akan Laporkan Koran Achtung ke Polisi2025-06-14 07:10
Gercep! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu dari Donatur Hari Ini2025-06-14 07:09
IHSG Melonjak 4,01% dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Sentuh Rp12.318 Triliun2025-06-14 07:07
Jangan Telat! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Momen Jumat Berkah2025-06-14 06:36
Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Visgeneer Siap Masuk Indonesia2025-06-14 06:34
Manggis Terpilih Jadi Buah Terbaik se2025-06-14 06:25
Tersangka Talent Kelas Bintang Virly Virginia dan Bima Prawira Datangi Ditkrimsus PMJ2025-06-14 08:49
Temui Ahmed al2025-06-14 08:35
Menteri UMKM Khawatirkan Kasus Mama Khas Banjar yang Diproses Secara Pidana2025-06-14 07:52
Cuan Sambil Rebahan! Segera Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini2025-06-14 07:32
PT KAI Comuter Layani 331 Juta Lebih Penumpang Sepanjang 20232025-06-14 07:21
Bukan Cuma Diblokir, Polisi Kejar Admin dan Anggota Grup Fantasi Sedarah di Facebook2025-06-14 07:19
Rebutan Saldo DANA Kaget Rp599.000! Siapa Cepat Dia Dapat!2025-06-14 06:51
Mas Dhito Usung Konsep Tradisional, Modern dan Berbudaya untuk Pembangunan Pasar Ngadiluwih2025-06-14 06:48
Pertamina Bidik Produksi 2,6 Juta Ton LPG Untuk Kurangi Impor2025-06-14 06:41
Livin by Mandiri Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2025, Capai Transaksi hingga Rp1.070 Triliun2025-06-14 06:22