Tak Perlu Kontrol Khusus, PSI Sarankan Pemerintah Buat Pedoman Moderasi Beragama
JAKARTA,quickq怎么付费 DISWAY.ID -Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai tidak perlu adanya kontrol rumah ibadah secara khusus melainkan tindakan afirmatif untuk pencegahan terorisme.
Demikian disampaikan langsung oleh Ketua DPP PSI, Ariyo Bimmo melalui keterangan resminya yang diterima Disway.id, Kamis, 7 September 2023.
“Kontrol secara khusus tidak perlu. Pemerintah perlu membuat pedoman yang sifatnya mengikat dalam rangka moderasi beragama,” ujar Ariyo Bimmo.
BACA JUGA:Kemenag Bentuk 1000 Kampung Moderasi Beragama, Apa Tujuannya
“Intinya, rumah ibadah tidak boleh digunakan untuk kegiatan terkait terorisme dan tidak boleh digunakan untuk menyebarkan intoleransi dan kebencian terhadap agama lain,” sambungnya.
Lebih lanjut, dia pun mengatakan bahwa rumah ibadah semestinya menjadi tempat untuk merayakan keberagaman, bukan sebaliknya.
“Bila diperlukan Kementerian Agama dapat membuka layanan pengaduan cepat,” kata Ariyo Bimmo.
“Kalau terbukti rumah ibadah dipakai untuk menyebarkan intoleransi, apalagi terorisme, ada proses hukum dan sanksi tegas bagi pengurus rumah ibadah,” lanjutnya.
Lebih lanjut, kata Ariyo Bimmo, PSI juga memberikan masukan untuk mengatasi masalah tersebut, yaitu dengan memperkuat intelijen.
“Tentu kita berharap gerak intelijen yang terukur dan menghormati hak asasi manusia,” ucap Ariyo Bimmo.
BACA JUGA:Menkominfo Ungkit Akun Youtube DPR Diretas Hingga Live Judi Online: Keamanan Sibernya Tolong Dikuatkan
“Densus 88 selama ini telah bekerja dengan baik dan efektif menangkal dan menangkap para teroris,” pungkasnya.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengusulkan agar pemerintah mengontrol semua tempat ibadah di Indonesia agar tidak menjadi sarang radikalisme.
Usulan itu disampaikan Kepala BNPT Rycko Amelza Dahniel dalam rapat dengan Komisi III DPR, Senin 4 September 2023 lalu.
下一篇:Nunggak Utang Rp635 M, Aset Tanah Milik Obligor Agus Anwar di Bojong Koneng Disita BLBI
相关文章:
- Indonesia Darurat Judi Online, Kapolri: Kalau Ada Info Kita 'Pukul'
- 3 Cara Menangkal Ciong di Tahun Naga Kayu, Warna Merah Adalah Kunci
- Maskapai Eropa Timbang Berat Penumpang Sebelum Terbang, Buat Apa?
- 5 Cara Cepat Menghapus Tinta Ungu di Jari Usai Pemilu
- KPK Sindir Pedas Kejagung: Sebagai Penegak Hukum Kita Tidak Bisa Membiarkan...
- Resmi! Jadwal OSN 2025 untuk Jenjang SD
- 3 Larangan Feng Shui di Tahun 2024, Hindari Agar Tak Kena Sial
- Disebut Ancam Miryam, Azis Syamsuddin dan Masinton Kompak Jawab 'Enggak'
- 4 Saksi Perkara Tol Japek II Diperiksa Kejagung
- Polisi Janji Ungkap Tuntas Bom Kampung Melayu
相关推荐:
- Singgung Kerugian Negara Rp 8 Triliun, Surya Paloh Minta Kejagung Selidiki Mendalam
- Ikadin Ingatkan Prinsip Keadilan Sebelum Prabowo Sahkan RUU Perampasan Aset
- FSGI Desak Mendikdasmen Hentikan Program KDM yang Kirim Siswa 'Nakal' ke Barak Militer
- Indonesia Destinasi Terfavorit Turis Australia, Kalahkan Selandia Baru
- IHSG Selasa Berakhir Meroket 1,65% ke Level 7.230, ANTM, BRPT dan BRMS Jadi Buruan Investor
- Jari Bertinta Pemilu Dipakai Wudhu, Sah atau Tidak?
- FOTO: Peluk dan Cium Di Mana
- Tak Cuma Makanan dan Minuman, Apa Saja Pantangan Rabu Abu?
- Mohon Sabarnya Ditingkatkan Lagi, Ini Penjelasan Polda Metro Jaya Soal Kasus Denny Siregar: Masih...
- Masuk Kebun Binatang Ini Gratis jika Punya Nama Anies, Prabowo, Ganjar
- Gandeng Nvidia, Inggris Bakal Dukung Inovasi Keuangan Lewat AI
- Diperiksa Bareskrim Selama 12 Jam, Siapa Rionald Anggara Soerjanto?
- Kolaborasi dengan Media Kunci Bangun Ekosistem Ekonomi Kreatif Berdaya Saing
- Bekas Anak Buah Ahok Ketahuan Korupsi, Total Nilai Pekerjaannya Rp688 Miliar!
- Hari Lahir HIPMI, Refleksi 53 Tahun Memajukan Kewirausahaan Nasional oleh Abdul Latief
- Kejagung Tegaskan Penahanan Jhonny Plate Tak Ada Unsur Politik
- Anies Baswedan: JIS Dibangun oleh Anak Bangsa, Dipersembahkan untuk Warga Indonesia!
- Aturan Baru! KPU Perbolehkan Mahasiswa
- Polri Gandeng Ustaz Das'ad Latif untuk Suarakan Perdamaian Jelang Pemilu 2024
- Gandeng PMII, McDonald’s Salurkan Kurban Hingga ke Balikpapan